PPK Ormawa HIMGOVERA Gelar Sosialisasi Alat Pemanen Air Hujan di Dusun Suruhan, Karangwuni

PPK Ormawa HIMGOVERA Gelar Sosialisasi Alat Pemanen Air Hujan di Dusun Suruhan, Karangwuni

Karangwuni, 20 September 2025 – Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Himpunan Mahasiswa Agroteknologi (HIMGOVERA) Universitas Veteran Bangun Nusantara melaksanakan sosialisasi alat pemanen air hujan di Dusun Suruhan, Desa Karangwuni. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata mahasiswa bersama masyarakat dalam mendukung ketahanan air dan pembangunan desa berkelanjutan.

Melalui sosialisasi ini, masyarakat diperkenalkan dengan konsep pemanenan air hujan sebagai sumber air alternatif yang murah, ramah lingkungan, dan mudah diterapkan baik di tingkat rumah tangga maupun pertanian. Tim menjelaskan secara detail tentang fungsi dan mekanisme kerja alat pemanen air hujan, mulai dari instalasi, sistem penyaringan, hingga pemanfaatannya untuk menyiram tanaman, kebutuhan ternak, serta cadangan air bersih.

Ketua Tim PPK Ormawa HIMGOVERA menjelaskan, “Air hujan merupakan anugerah yang sering terbuang begitu saja. Dengan teknologi sederhana ini, kita bisa menyimpannya, memanfaatkannya, dan sekaligus mengurangi ketergantungan pada air tanah. Harapan kami, masyarakat dapat menerapkan sistem ini secara berkelanjutan agar Desa Karangwuni semakin tangguh dalam menghadapi musim kemarau.”

Selain pemahaman teknis, sosialisasi ini juga menggarisbawahi manfaat jangka panjang dari pemanenan air hujan, di antaranya: mengurangi tekanan eksploitasi air tanah, menekan biaya penggunaan air, membantu menjaga kelestarian lingkungan, serta meningkatkan kesiapsiagaan desa terhadap perubahan iklim.

Salah satu perwakilan warga yang hadir menyampaikan apresiasinya, “Kegiatan ini membuka wawasan kami. Ternyata dengan cara yang sederhana, kami bisa menyiapkan cadangan air tanpa harus selalu bergantung pada sumur. Ini sangat bermanfaat, terutama saat musim kemarau.”

Dengan adanya kegiatan ini, PPK Ormawa HIMGOVERA berharap masyarakat Karangwuni dapat segera mengimplementasikan sistem pemanen air hujan di lingkungannya, sehingga terwujud desa yang hemat, mandiri, dan berdaya dalam mengelola sumber daya air.

You may also like...