Satgas PPKPT Univet Bantara Ikuti Workshop Penanganan dan Pencegahan Kekerasan Seksual di UIN Raden Mas Said Surakarta

Surakarta, 29 Oktober 2025– Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Perguruan Tinggi (Satgas PPKPT) Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) turut berpartisipasi aktif dalam Workshop Penanganan dan Pencegahan Kekerasan Seksual yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UIN Raden Mas Said Surakarta. Kegiatan berlangsung pada tanggal 28–29 Oktober 2025 di The Sunan Hotel, Surakarta.

Workshop ini dihadiri oleh berbagai unsur penting, antara lain Penyuluh Agama Islam dari Kota Surakarta, Sukoharjo, Salatiga, Karanganyar, dan Tegal; Tim Bimtek dan Supervisi PAI Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah; serta perwakilan Satgas PPKS dari berbagai perguruan tinggi, seperti Unisri Surakarta, IIM Surakarta, UMS, UNU Surakarta, STAIMAS Wonogiri, UNS, dan UTP. Selain itu, perwakilan organisasi kemahasiswaan seperti DEMA, SWAG, dan SEMA UIN, serta organisasi sosial seperti PKK Kauman, juga turut hadir dalam kegiatan ini.

Dalam kegiatan tersebut, para peserta mendapatkan pembekalan dari narasumber yang kompeten di bidangnya. Dr. Iklilah Muzayyanah D.F., M.Si., Ketua Pusat Riset Gender SKSG Universitas Indonesia, memaparkan materi bertajuk “Pemetaan dan Strategi Pencegahan serta Penanganan Kekerasan Seksual.” Sementara itu, Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni, M.Si., Ketua Satgas PPKS Universitas Sebelas Maret (UNS), menyampaikan materi tentang “Peran dan Sinergi Lembaga dalam Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual.” Sesi terakhir menghadirkan Nur Hayati Aida dari Afkaruna, yang membahas “Media Empowerment dan Penyusunan SOP Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual.”

Kehadiran Satgas PPKPT Univet Bantara dalam kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen universitas untuk memperkuat kapasitas kelembagaan dalam menciptakan lingkungan kampus yang aman, inklusif, dan bebas dari kekerasan seksual. Melalui kegiatan lintas lembaga ini, diharapkan terjalin sinergi yang lebih solid antara perguruan tinggi, lembaga keagamaan, dan masyarakat dalam upaya pencegahan serta penanganan kekerasan berbasis gender di lingkungan pendidikan tinggi.

“Partisipasi Satgas PPKPT Univet Bantara dalam forum ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat jejaring kerja dan berbagi praktik baik dalam membangun sistem pencegahan kekerasan seksual yang berkelanjutan,” ujar perwakilan Satgas Univet Bantara.

Kegiatan ini juga menjadi momentum penting untuk mempertegas peran perguruan tinggi sebagai pelopor budaya akademik yang menghormati martabat manusia dan menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan gender.

You may also like...